HUBABAH UMMU ALI MUHAMMAD

 Hubabah Ummu Ali Muhammad Alhabsyi (Putri Sayyidil Habib Umar bin Hafidz)

Tarjim : Ustadzah Halimah Alaydrus

MT. Ahbabuzzahra-Condet, Kamis, 15 September 2022

Alhamdulillah, tasbih, dan sholawat kepada nabi, sebagai perantara kita yg paling agung untuk bisa sampai kepada Allah SWT, nabi berkata berangkat pergi pagi dan sore untuk menuntut ilmu itu lebih baik dari dunia seisinya. Maka berterimakasihlah kepada Allah SWT atas nikmat tauhid, iman dan menuntut ilmu. Ini adalah majlis yg kata ulama kalau ada org bersumpah demi Allah saya berada di taman surga maka itu sumpahnya ga bohong karena majlis ilmu itu kata nabi adalah taman Surga. Dan majlis seperti ini menghadirinya adalah salah satu ibadah yg paling besar dan paling bisa mendekatkan diri kpd Allah SWT. 

 

Ulama menyebutkan ada perbedaan sangat mencolok antara ibadah pribadi dan ibadah umum seperti sholat jamaah dan sendirian. Bedanya jika sendirian dan sama2 itu seperti orang punya kebun dan pohonnya banyak, dan dia punya satu sumur, ibaratnya dia ambil nimba air satu ke satu pohon ga selesai selesai itulah ibadah sendirian, tapi kalau ibadah berjamaah kayak turun hujan langsung basah langsung tersirami kebunnya. Dan ibadah bersama2 itu lebih mungkin diterima oleh Allah SWT, semoga kita ke terima semuanya Aamiin.. Kenapa diterima, karena si pendosa jadinya di ampuni berkat kumpul dgn org baik, dan yg ga taat jadi taat berkahnya hadir majlis dgn org soleh. 

 

Sebagaimana dlm sholat jamaah di dlm hadist disebutkan Allah liat hatinya imam jika khusyu' maka keterima semua makmumnya, kalau tidak maka dilihat makmumnya, andai tidak ada yg khushu tetap keterima karena keberkahan jamaah tersebut. Maka dikatakan tdk berkumpul 40 org dari umatku pasti ada do'anya yg di ijabah. Semoga Allah menerima perkumpulan kita ini. Apalagi ini hari kamis, penuh berkah, yg disebutkan umat nabi di berkahi di senin dan kamisnya. 

 

Maka sebagaimana kita telah diberi nikmat, semoga kita bisa menjalankan kewajiban sesuai hak hak nya. Apa hak nya nikmat hadir majlis? Pertama adalah dengerin dengan baik, dan niat untuk ngamalin sehingga bisa jadi ittiba dan kita bisa masuk dalam hamba tercinta yg di janjikan oleh Allah SWT. 

 

Dan kalian disini belajar kitabnya Imam Haddad. seorang imam besar, dan Kitab Nasoih Diniah itu adalah kitab tazkiah untuk pembersihan hati. Para guru2 kami selalu mengingatkan bahwa kitab seperti ini adalah kitab yg perlu di amalkan, karena ada sebagian kitab itu untuk ilmu pengetahuan saja seperti kitab sejarah. Tazkiah itu cara bersihkan hati itu sendiri adalah sumber kebahagiaan dunia dan akhirat, dan tertulis di Al-Quran do'a nabi Ibrahim as, yg selamat adalah yg hatinya selamat. Bukan harta dan anak-anak. 

 

Dan obat untuk segala penyakit hati adalah kamu hadir di majlis seperti ini, sampai ulama mengatakan majlis adalah rumah sakit hati. Ulama menyebutkan obat hati yg pertama adalah kosongnya perut (puasa), yg kedua berusaha memahami makna2 Al-Quran dan membacanya, yg ketiga adalah sholat qiyamullail, dan ke 4 adalah meminta bersungguh-sungguh merintih kpd Allah pada jam-jam sebelum subuh, dan yg ke lima adalah duduk dan berkumpul dengan orang-orang soleh. 

 

Maka ketika duduk di majlis spt ini maka kita sudah melaksanakan yg ke 5, bisa tertular ketaatan dan kesolehan masing-masing dari kamu. Maka perhatikan kebersihan hati kamu biar kamu selamat di dunia dan di akhirat. 

 

Allah SWT menjadikan keberuntungan semua itu ada pada kebersihan hati. Celaka orang yg mengotori hatinya, itu ayatnya Allah SWT. Imam Ghazali mengatakan dalam kitab Bidayatul Hidayah, banyak adab dan tata cara, dan banyak hal dan lalu beliau mengatakan andai saja orang yg sholat, orang yg puasa, orang yg zakat dia selamat, akan tetapi masalahnya lebih besar dari itu, sumbernya ada pada kebersihan hati, ada pada bagaimana mereka membersihkan hatinya. 

 

Masalahnya hanya di hati, bukan hanya sekedar sholat, org kalau bersih hati ga cuman badannya yg sholat tapi hatinya juga ikutan sholat, dan itu yg diterima oleh Allah SWT. Jika dia ga peduli hatinya maka solat hanya badan dan gambaran saja seperti mayyit.

Sayyidina Ali mengatakan ada orang yg sujud kepada Allah tapi ga dpt apa2, itu karena badannya aja yg sholat dan hatinya tdk ikutan sholat. Allah telah menyiapkan surga dgn segala kenikmatannya, maka Allah bertanya untuk siapa kenikmatan ini wahai surga? Maka surga menjawab untuk hamba2 yg beriman dan khusyu di dalam solatnya.

Tdk akan bisa khudur dan khusyu jika tdk mendidik hati menjadi bersih, maka jika kati bersih baru bisa tau rasanya khusyu'.

Menuntut ilmu ini adalah wasilah dan perantara sarana kita untuk tujuan yaitu istiqamah, dan istiqamah juga sarana untuk mencapai tujuan, kemana? Ke ilmu batin yaitu kebersihan hati dan ketenangan hati, itu adalah hasil dari istiqamah, dan kebersihan hati itu juga sarana untuk apa? Untuk mencapai Baginda Nabi Muhammad SAW sehingga nadhroh bi wajhillah..

Tujuan akhir adalah ridho Allah SWT. Allah bertanya wahai ahli surga apa kalian ridho? Dan mereka menjawab bagaimana kami tdk ridho? Lalu apa kalian mau lagi kenikmatan? Maka mereka heran, aku ridhoi kalian semua dan aku tdk akan pernah murka. Maka kenikmatan terbesar di akhirat nanti adalah keridhaan Allah SWT. Semoga kita termasuk di dalamnya, wajah yg berseri-seri yg bisa melihat Allah SWT, yg di ridhoi Allah bahkan di dunia sebelum di akhirat.

Ya Allah selamatkan kita dari neraka, ya Allah engkau berkata tentang ahli surga dan kenikmatannya, dan kami berlindung juga dari api neraka, maka jadikan kami salah satu dari mereka ya Allah. Jadikan kami masuk kedalam orang-orang yg berada di belakang nabi Muhammad SAW, jangan halangkan kami kepadanya, dan karuniakan kami bisa mengikuti beliau SAW. jadikanlah hati kami bersih ya Allah karena hanya Engkau yg dapat melakukannya. Maka kami berdoa maka kabulkanlah seperti yang Engkau janjikan. Engkau kumpulkan kami di jamuan yg indah di dunia maka kumpulkanlah kami seperti ini di akhirat, di bawah naungan arshNya Allah, dan kumpulkan bersama Sayyidah Fathimah dan bisa mengikuti Sayyidah Fathimah, karena kami mendengar bahwa beliau RA adalah pemimpin wanita Surga.

Maka jadikan kami dibawah kepemimpinan beliau SAW.. Ya Allah nanti di akhirat akan ada panggilan hendaklah menunduk semua mata dan kepala karena Sayyidah Fathimah akan melewati sirath, maka jadikan kami rombongan tersebut, jgn halangkan kami untuk ikut dan melihat beliau RA, terimalalah doa kami ya Allah.

Jgn ada seorangpun yg terhalang dan terusir salah satu pun dari kami ya Allah. Semoga senantiasa kita terjaga Insha Allah.

Sedikit keterangan di bulan Safar, Safar artinya banyak anugerah, bukan bulan sial, bulan ini pernikahan Sayyidah Fathimah dan Sayyidina Ali . Jadi justru nabi mengadakan pernikahan pada bulan Safar karena saat itu org menganggap ada kesialan di bulan Safar.

Waktu acara pernikahan tersebut org Madinah senang semuanya, dan tdk pernah terjadi sebelumnya kecuali saat kedatangan nabi Muhammad SAW. Kenapa senang? Karena mereka tau seberapa nilainya berharganya Sayyidah Fathimah dlm diri Rasulullah SAW. Semua tua muda laki perempuan bahagia pada saat hari pernikahan tersebut.

Sampai banyak yg bersenandung syair-syair, dan nabi menyilahkan mereka, asal jangan senandung yg tdk baik. Itu adalah jalan hidup yg telah digariskan oleh nabi Muhammad SAW. Beliau SAW menyambut pengantin perempuan dan mendo'akan, lalu mendatangkan Sayyidina Ali, dan beliau Sayyidah Fathimah sampai beberapa kali mau jatuh saking malunya sifat beliau. Semoga kita bisa di karuniakan rasa malu seperti beliau aamiin.. Bahkan lebih malu dari pengantin yg dipingit. Kata Al Habib Umar seandainya sahabat tau zaman sekarang ini maka tdk akan dijadikan pingitan sebagai perumpamaan, karena jaman sekarang org udah ga ada malunya.

Sayyidah Fathimah itu yg paling mirip segalanya dengan Rasulullah SAW. Ini di riwayatkan Sayyidah Aishah, dari cara jalannya dan sebagainya, dari langkah kaki Rasulullah sudah mengenalnya, dan beliau senang kalau putrinya datang.

Saat sakitpun Rasulullah bisikan sesuatu kpd Sayyidah Fathimah, dan membuat Saiyidah Aishah takjub karena bisikan itu merubah tangisan jadi senyuman dalam sekejab. Lalu Saiyidah Aishah hanya bukan karena kepo, tapi karena dari sisi ilmu yg di ajarkan Rasulullah SAW. Dan Saiyidah Fathimah berkata saya ga akan beberkan rahasia nabi ketika beliau masih hidup. Karena bisikan itu pasti rahasia.

Maka setelah meninggal dan di tanya kembali setelah bisikan itu maka beliau menjelaskan, bisikan pertama karena Rasulullah mengatakan akan meninggal maka saya menangis dan yg kedua saya adalah yg pertama dari keluarga nabi yg akan nyusul maka itu yg membuat saya tersenyum.

Kenapa bisa tersenyum dgn berita kematian? Itu menunjukkan bahwa Sayyidah Fathimah sudah siap kapan aja dipanggil Allah SWT. Menurut Habib Umar sesungguhnya yg di bisikin itu hal yg panjang akan tetapi kita diberitahu 2 hal aja. Apa itu? Jika kita masuk surga (amin) kita tanyain nanti.

Habib mengatakan Sayyidah Fathimah itu punya kasih sayang yg besar khususnya terhadap perempuan, maka yg pengen nabi Muhammad bisa masuk ke pintunya Sayyidah Fathimah karena beliau adalah kesayangan Rasulullah SAW.

Maka bulan ini adalah kita untuk mengingat2 pernikahan dan tentang Sayyidah Fathimah, dan nanti kita inget tentang Rasulullah di bulan Rabiul Awwal. Bulan Rabi' itu banyak banget diturunkan rahmat dan cahaya dari Allah SWT, maka yg sebelumnya keadaan hatinya ga bagus tapi dia siap dgn bulan Rabi' maka Allah akan rubah hatinya jadi bagus insha Allah.

Cerita tentang Khala Zaynab, ada org Amerika masuk Islam, lalu pergi haji lalu ziarah nabi di Madinah dan ziarah tarim, tinggal di tarim dlm waktu yg lama. Umurnya skrg 70 tahun.

Dia pernah ke rumahnya, kakinya lagi sakit, saya dapetin dia baca siroh nabi dalam bahasa Inggris, ada terjemahnya, saya ini tiap tahun kalau datang 1 Muharam saya baca kitab ini sedikit demi sedikit sampai bulan Rabiulawal saya sudah khatamkan kitab siroh nabi.

Ini org non Muslim dulunya, saya kagum, dia dari Amerika, tapi sekarang kalau kita liat udah kayak orang Tarim, kayak org tuanya Tarim, kehidupannya yg sama seperti ahli Tarim, ditambah dia terus membaca sirah nabi Muhammad SAW.

Sebagaimana Engkau telah memberi Hidayah ya Allah kpd Khala Zaynab, berikan kepada kita sekalian. Aamiin..

Saya yakin majlis ini dulunya juga pasti belum besar, butuh perjuangan yg panjang, semoga diturunkan hujan rahmat Aamiin.. Dan yg membantu di dalam dakwah ini Allah bakal bantu kalian insha Allah Aamiin..

والله أعلم بالصواب

-Catatan Ustadzah Dhina BSA-