KESEHARIAN RASULULLAH SAW SETELAH MENIKAH - PODCAST

 Keseharian Rasulullah setelah menikah

πŸŽ™️Ning Nuvisa Rizqid Diiny El Ulya & Ning Erfie Zakiyah Iskandar - Event Maulid Nabi Muhammad Saw Mt. Ilmu Kajian Blogger x Mt. Daar Zahra. 




πŸŽ™️ Ning Nuvisa Rizqid Diiny El Ulya 

Sebelum lanjut dalam apa teladan rasul setelah menikah, kita harus tau makna pernikahan. 


Makna pernikahan

Adalah suatu akad seorang laki-laki dan perempuan untuk melakukan hubungan suami istri dengan menggunakan lafadz yang jelas dan melakukannya adalah suatu ibadah kepada Allah, dengan tujuan melahirkan satu keluarga yang Sakinah mawaddah dan rohmah, serta jalan bagi seseorang agar terhindar dari pergaulan yang bersifat maksiat/terhindar dari jalan perbuatan dosa. 


Pernikahan yang di maksud dalam islam : ikatan lahir batin antara seseorang pria dan wanita sebagai suami istri dengan tujuan membina keluarga, membentuk keluarga yang bahagia dan kekal atas dasar Ketuhanan yang Maha Esa. 


Akad yang sangat kuat atau mitsaqon gholidzon yang merupakan  ikatan lahir batin seorang pria dan wanita untuk mentaati perintah Allah dan barang siapa yang melaksanakannya merupakan ibadah, serta mewujudkan rumah tangga yang Sakinah mawaddah warohmah. 


Suami bukanlah idaman, istri bukanlah pujaan tapi karena suami istri adalah jamaah untuk mengagungkan Allah agar berkah. 



Bagaimana agar nikah menjadi ibadah : 


1. Meluruskan niat. 

Satu tanda dari Allah yang sakral dan sunnah Rasulullah. Makanya proses, tata cara dan pasca pernikahan di upayakan mengikuti sunnah Rasulullah. 


2. Bersikap saling terbuka. 

Keterbukaan di wujudkan dalam bentuk komunikasi. Agar mengenal secara utuh dan dapat memupuk kepercayaan keduanya juga saling menghargai. 


3. Toleran

Potensi perbedaan bisa memicu konflik. 

Mengenali kelemahan dan kelebihan pasangan. Kemudian berusaha menerima yang telah ada. Yang nanti menuntut sikap saling memaafkan dan memperbaiki satu sama lain.

 

4. Komunikasi

Harus bagus komunikasi, kalau alur komunikasi buruk maka akan terjadi hal-hal yang tidak di harapkan. 

Karena sangat penting bisa meningkatkan kasih sayang, menghindarkan kesalah fahaman, kesibukan masing-masing. 

Memberi perhatian, kesediaan mendengar, karena perempuan butuh di dengar oleh keluarga juga bisa memberi respon/jawaban alternatif solutif. 


5. Mu'asyaroh bil ma'ruf 

Merawat kasih sayang dalam keluarga ibarat tanaman dengan cara sikap santun dan bijak seluruh anggota keluarga yang berkomunikasi. 


Akan menciptakan suasana yang aman tenang, dan mendamaikan hati. Sangat penting untuk perkembangan kondisi anak betah di rumah, supaya mengerti semua kerinduan ada di sana. 

Jadi ungkapan yang ada baiti jannati bukan semata mata dengan fasilitas yang wow, Akan tetapi suasana interaktif suami istri, orang tua anak yang penuh keakraban dan kasih sayang. 


6. Hubungan kuat dengan Allah di pengaruh kekuatan dan ketenangan  hati yang bergantung pada Allah saja. 

Tanpa Allah mustahil bisa mengarungi rumah tangga. 

Perasaan di bersamai Allah dan di awasi Allah mesti di biasakan. 

Sarana keakraban keluarga. 


7. Sabar

Penerimaan terhadap suami istri itu harus penuh, satu paket. 

Begitupun penerimaan anak dengan potensi secara utuh. Tak bisa hanya suka pada satu sifat saja dan tidak menerima sifat lain. 

Ibaratnya kesabaran dalam rumah tangga itu hal fundamental yang sangat dasar untuk menggapai keberkahan. 


Ada istilah pernikahan adalah fakultas kesabaran dari universitas kehidupan. Pelajaran kesabaran ada dalam keluarga. 


8. Syukur

 Mensyukuri rezeki yang di beri Allah dari suami seberapa pun yang di dapatnya. Begitupun syukur terhadap keberadaan anak dengan potensi anak kita. Karena ada modal masa depan yang harus di persiapkan. 

Dalam keluarga mesti Semangat memberi kebaikan bukan semangat menuntut kebaikan. 

Menyukuri kehadiran keturunan pun perlu di wujudkan dengan memberikan pendidikan agama sejak dini, mengenal Allah dan Rasul dan mesti di contohkan oleh kedua orang tuanya. 


Keberkahan akan muncul dalam kebahagiaan di rumah tangga. 

Kebahagiaan dunia tidak melulu kemewahan tetapi ketenangan hati dan pikiran dan perasaan yang nyaman itu adalah bentuk yang tak bisa tergantikan. 


Rasulullah adalah lelaki dengan sifat yang sempurna dalam segala hal termasuk ketika berinteraksi dengan istri-istrinya. 


Dawuh Rasulullah :

Akmalul mukminina imanan ahsanuhum holokan wahiyarukum yarukum linisain 

"Paling sempurnanya Iman seorang mukmin adalah yang paling baik akhlaknya dan sebaik-baik Kalian adalah yang paling baik akhlaknya kepada istrinya."


Dawuh Rasulullah yang lain 

Inna min Akmalin mukminina iimana ahsanuhum khuluqon Wauqotahum biahlih

" sesungguhnya paling sempurnanya iman suatu kaum mukminin adalah yang baik akhlaknya dan lembut terhadap keluarganya"


Teladan interaksi bersama istri

1. Mengerjakan pekerjaan rumah. 

2. Lemah lembut

3. Humoris

4. Mesra, pengertian dan romantis (tiap malam mengecup kening istrinya dan menanyakan dimana jadwal tidur bersama istri yang mana)te

5. Menenangkan amarah istri dengan cara unik

6. Membelai istri

7. Mendahulukan istri

- Panggilan khusus terhadap istri

- Mengantar istri.


Nilai edukatif dalam rumah tangga meliputi seluruh segi segi kehidupan, baik dalam nilai agama, nilai kebenaran, nilai estetika nilai moral, nilai etika sosial. Dan Rasullah adalah sebaik baik teladan. 

πŸŽ™️Ning Erfie Iskandar

"Bagaimana Rasulullah mendidik anak dan cucu-cucu nya"

Dalam menghantarkan anak anak menuju kepada hamba Allah. Yang di amanahi oleh Allah untuk menjadi lebih baik, juga sebagai calon orang tua atau orang tua tentunya memiliki tanggung jawab yang besar, untuk membesarkan dan mendidik anak anak tersebut dengan pendidikan yang baik.

Pendidikan yang seperti apa yang baik itu?

Yaitu dengan tarbiyah, ta'dzib dan ta'lim.. tarbiyah dan ta'dzib merupakan pendidikan karakter dan pendidikan akhlak yang mana jika sudah terlanjur maka sulit untuk dibenahi. Bagaimana anak itu bertumbuh, bagaimana anak tsb menjalani kehidupan, berinteraksi dengan sekitar, banyak sedikit dipengaruhi oleh faktor orangtua. 

Maka dari itu, pada usia dini sangat penting dalam diri anak tsb ditanamkan bagaimana hidup yang baik, perilaku yang baik, kata kata yang lemah lembut. Karena hal itu akan menjadi bekal anak dalam menuju kehidupan selanjutnya. Sebab, tujuan utaman. Pendidikan adalah mencari Ridlo Allah SWT.

Dari hal pendidikan ini pun sangat menarik perhatian Rasulullah dalam mendidik anak cucunya. Rasulullah itu banyak mendidik secara langsung anak cucunya. Seperti halnya memilih pasangan hidup. Ketika kita memilih pasangan hidup,, kita juga sebenarnya memilih mereka untuk mengasuh anak anak kita, karena Anak anak kita nantinya akan mengikuti apa yang orang tuanya contoh kan.

Pendidikan anak itu dimulai sejak ia masih ada dalam kandungan. Rasulullah mengajarkan untuk memperlihatkan kalimat kalimat yang baik, bacaan bacaan Alquran. Nah ajaran Rasulullah yang seperti ini yang tentu memiliki hikmah yang luar biasa. Karena, stelah dilakukan penelitian ayat ayat Alquran yang diperdengarkan kepada calon bayi/janin dapat merangsang kecerdasan emosional, perkembangan otak sehingga memberikan ketenangan pada bayi 

Jadi manfaat dari membaca ayat Alquran saat masih ada dalam kandungan itu luar biasa. Karena bayi itu tidak diberi kemampuan untuk mendengar pada usia 2 Minggu. Kemudian pendengaran itu sempurna pada usia 24 Minggu.

Selain itu juga harus di ajarkan tauhid. Tauhid adalah hal terpenting yang harus ditanamkan sebelum mengajari hal hal lain. Agar ketika dia baligh dia sudah memahami tujuan hidupnya didunia ini. Rasulullah juga mencontohkan pada hal ini ketika lahirnya sayyidah Fatimah Rasulullah mengadzani dan mengiqomah kan. Ini adalah langkah awal menanamkan ketauhidan pada anak  tauhid itu ajaran menanamkan kepercayaan kepada Allah. Mengenal kan Tuhan mu itu adalah Allah. Yang menciptakan kamu.

Mendidik anak adalah sebuah kewajiban mengabdi kepada Allah. Jika kita mendidik anak dengan niat mengabdi kepada Allah, maka apa yang kita ajarkan kepada anak kita salah bernilai ibadah. 


Alfaqirah πŸ₯€ 

Penulis : Siti Nadhia Nurhaliza & Rismawati 

Comments

Popular posts from this blog

AGAR CANTIKMU SAMPAI KE SURGA

Pentingnya Menuntut Ilmu Bagi Muslimah Sebagai Madrasatul Ula

SPECIAL MILAD SAYYIDAH FATIMAH AZ-ZAHRA