TIPS MENDAPATKAN KETENANGAN HATI, ANTI GALAU

 TIPS MENDAPATKAN KETENANGAN HATI, ANTI GALAU

Ning Balqis Iskandar

Terdapat 3 Points penyebab kita harus memelihara hati, yaitu :

1. Sebab hati merupakan tempat dimana Allah memandang hambaNya, Allah tidak melihat kepada penampilan manusia. Allah tidak melihat pada mata melainkan yang tersimpan didalam hati. 

2. Sebab jika hati baik maka ia akan mempengaruhi yang lainnya, hati ini menjadi parameter atau penentu dari jasad yang kita miliki sebagaimana dikatakan, "Ketahuilah bahwa didalam jasad manusia terdapat segumpal darah, apabila segumpal darah ini baik maka akan mempengaruhi yang lain, sementara apabila segumpal darah ini buruk maka akan mempengaruhi yang lain pula," yang mana dikatakan dalam Al-Qur'an bahwa setiap manusia di hari kiamat tiada manusia yang selamat kecuali mereka yang datang kepada Allah dengan hati yang selamat pula. Dan kebanyakan wali masuk kedalam surganya Allah bukan sebab banyaknya amal yang mereka lakukan, melainkan kedermawanan dan kebersihan hati yang mereka miliki.

3. Hati pula merupakan wadah menerima ilmu, dikatakan oleh para ulama, "Memperbaiki hati untuk ilmu layaknya memperbaiki tanah sebelum ditanami," hal ini diibaratkan seperti seorang petani yang menyiapkan tanah sebaik mungkin sebelum ditanami. Dikatakan pula bahwasanya ilmu itu bisa masuk ke dalam hati yang bersih, sehingga saat seseorang datang dengan hati yang kotor akan sering terlupalah ilmu ke dalam hatinya. Ilmu pula diibaratkan seperti madu, yang tidak akan bisa bersih dan murni rasanya apabila dimasukkan kedalam gelas kotor. Dan sesungguhnya cahaya tidak akan bisa masuk ke dalam hati yang diisi dengan hal-hal yang dilarang oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala. 

Habib Abdullah Baharun mengatakan, "Sejatinya hati itu ibaratkan pakaian yang harus selalu dibersihkan, apabila tidak segera dibersihkan pasti akan menimbulkan noda kotor, dan pasti akan menumpuk pun menutupi kebersihan pakaian itu."

Catatan : Orang sekarang memang memiliki harta yang banyak, namun disela tersebut juga memiliki keinginan yang semakin bertumpuk pula, sehingga inilah yang kemudian menjadi sumber banyaknya kegamangan atau kegalauan hati. Kita terlalu sibuk menuruti keinginan, sampai membuat diri kita sendiri terjebak dalam tekanan. Dan cara mengatasi ini semua, dikatakan oleh Hubabah Ummu Salim yakni sering mengucapkan, "Laahaulla Wala Quata Illa Billah Hil Ali Hil Adzim," yang mana wirid ini akan menyembuhkan sembilan puluh sembilan penyakit termasuk rasa galau.

Catatan : Semakin sedikit kita melakukan wirid atau amalan sunnah semakin sedikit pula senjata yang kita miliki untuk menghadapi suatu permasalahan.

Beberapa penyakit hati dan cara mengatasinya, diantaranya, yaitu :

1. Kegalauan, yang mana sering mengucapkan kalimat hawqalah merupakan cara untuk menghilangkan kegalauan ataupun kegamangan hati seperti yang tertera diatas.

2. Suudzon atau memperbanyak prasangka buruk dan memperbaiki tingkah laku, dengan tidak memperbanyak prasangka buruk merupakan salah satu cara untuk menghilangkan penyakit tersebut, yang mana Habib Abdullah Baharun berkata, "Seuudzon itu lahir daripada perilaku yang buruk, maka perbaikilah tingkah laku kita, sehingga kita akan mudah berbaik sangka terhadap orang lain, berbaik sangka terhadap takdir Allah Subhanahu Wa Ta'ala."

3. Cinta dunia, jangan biarkan dunia menguasai hati kita dan membiarkan diri diperbudak olehnya, dimana penyakit ini bisa diatasi dengan memperbanyak berkumpul dengan orang shalih yang mengingatkan kita kepada akhirat, kepada surganya Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Yang memang bukan hanya orang yang masih hidup, namun juga orang yang sudah mati yang meninggalkan manaqib yang membekas dihati dan membawa berkah.

4. Amarah dan emosi, yang mana penyakit ini akan menimbulkan efek yang langsung terasa, Ibnu Al-Qayyim mengatakan, "Marah ini akan menyakitkan hati, yang dapat diatasi dengan cara yang benar, apabila dia mengatasinya dengan benar maka akan sembuh penyakitnya, berbeda ketika ia salah mengatasinya seperti melakukan kebatilan untuk menyembuhkannya, ini justru tidak akan sembuh, yang ada hanyalah menambah penyakit hati yang baru," dan diantara cara yang dianjurkan untuk menurunkan rasa amarah yang tinggi adalah dengan duduk atau berwudhu sebagaimana yang dianjurkan oleh Rasullullah Shalallahu'alaihi Wassallam. Jangan dibiasakan untuk meredakan amarah dengan melampiaskan kepada orang lain dengan cara yang salah.

5. Riya, yang harus kita bersihkan dan kita obati, bersihkan hati dari segala rasa iri dan dengki, jangan membandingkan nikmat yang kita miliki dengan nikmat orang lain. Syukuri dan pandang apa yang kita miliki saja, agar rasa ikhlas pun mudah masuk kedalam hati.

Beberapa cara mengobati penyakit hati, yaitu :

1. Kita harus mengetahui bahwasanya diri kita memang sedang terkena penyakit hati.

2. Dan kita ketahui bahwa penyakit yang kita miliki saat ini merupakan penyakit yang berbahaya.

3. Carilah obat yang cocok dengan penyakit yang diderita.

4. Yang mana mengobati penyakit hati ini sama halnya dengan mengobati penyakit badan.

Catatan : Cara meluluhkan hati yang keras adalah dengan memperbanyak membaca Al-Qur'an dan mentadaburinya, juga jangan lupa memperbanyak berkumpul dengan orang-orang yang shalih. Dan bacalah surah al-Insyirah sambil memegangi dada, lakukan sehabis shalat dzuhur, juga khususnya setelah sepertiga malam atau diwaktu tersebut dzikir 'Ya Latif' sebanyak 109 kali dan diusapkan pula ke dada.